Sabtu, 08 Agustus 2009

MALAM YANG SEPI




Mengenangmu menyesakkan kalbu,terkadang seperti sembilu menyayat lukabaru.

prihal keinginanku untuk selalu bersamamu kini luruh sudah, aku bahkan sedang belajar,

untuk melupakanmu, pikirmu aku berhasil? tentusaja tidak.
semua usahaku untuk melupakanmu malah membuatku semakin ingat padamu,

kenyataan itu tak semudah harapanku, tapi setidaknya aku bisa meredamnya sedikit.

malamku hanya berisi gundah dan sepi, pun jika ahirnya akuharus bergelutdengan pekerjaan,

atau menghabiskan waktu berjam_jam hanya dengan memandang langit yg kosong tak berbintang, senyum disudut bibirmu itu masih saja mengangguku, bisakah semua itu berahir walau sejenak saja?

kemarin malam aku sempat melihat bintang jatuh, aku masih ingat dengan pendongeng

tua ketika aku masih kecil,keinginan kita akan terwujud jika berharap disaat bintang
jatuh,

maka akupun mencoba _coba keberuntungan, bintang jatuh yg indah walau hanya

sesaattapi cukup menyita mata hingga lupa berkedip.

kamu tau, aku berharap apa? aku berharap supaya hatimu bisa aku miliki itu saja.

Malam dah beranjak dewasa, dah pukul 3:00 pagi, sudah terlalu larut untuk tidur,

Aku mencoba mengusir kantuk dengan sebatang rokok, dan seteguk air penenang pikiran,

Air yg berwarna seperti teh itu, seakan menjadi candu lagi dalam kehidupan ku ini,

Setelah sekian tahun aku berhenti menyentuhnya,



Mataku kembali berpandar, akupun kembali meneruskan tulisan di sebuah komputer tua,

Yang selalu jadi teman dalam sepi,

Takterasa umurku dah beranjak 38 thn: semakin mengingatkan bahwa aku tidak muda
lagi,

Samar2 aku terkenang dengan sahabat2 ku yg sudah bahagia membina rumah tangga.

Kapan semua itu akan terjadi padaku?

Aku tak ingin hal yg buruk menimpamu kalau aku masih ada di sela2 kehidupanmu,

Yang tak mungkin aku capai, aku juga tak ingin kau menangis karna sifat ego ku,

Biarkan semua berahir, kan kutapaki jalan yg berliku bersama malam sepi ini.

Jam: 5:00: pagi; lamat_lamat terdengar suara di sampingku.

Kasih biarkan aku pergi untuk selamanya...........................................

biarkan aku sendiri bersama malam yg sepi........................................







EDI_KALBAR

Tidak ada komentar:

Posting Komentar